Sabtu, 20 Juli 2013

PANDUAN DOSIS TERAPI MENGKUDU

Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika akan terapi dengan Mengkudu ;

1. ADA JANTUNG KORONER DAN/ATAU GAGAL GINJAL?

Mohon pastikan, apakah pasien memiliki masalah Jantung Koroner (bukan masalah jantung lainnya ya..) dan atau Gagal Ginjal (baik yang sudah cuci darah atau belum cuci darah).  Mengapa, karena dosis untuk Jantung Koroner dan atau Gagal Ginjal tidak boleh berlebih harus ketat. Sedangkan penyakit diluar itu biasanya dosisnya besar. Jika pasien mengalami komplikasi dengan jantung koroner dan atau gagal ginjal, maka dosis yang diberikan harus mengikuti dosis jantung koroner dan atau gagal ginjalnya dulu. Jadi penyakit lainnya seperti diabaikan dahulu. Untuk rincian dosisnya, silahkan lihat dibagian bawah.

2. LAMA TERAPI

Hasil uji klinis Mengkudu menunjukkan hasil yang insya Allah sangat optimal, jika pasien meminum Mengkudu secara rutin sesuai dosis yang dianjurkan selama 3-6 bulan. Paling tidak si pasien insya Allah akan ada perubahan yang positif.

Jadi, terkadang pasien hanya ingin coba-coba minum 1-2 botol, lalu ketika tidak ada hasilnya mereka kecewa. Padahal memang Mengkudu menjanjikan perbaikan setelah minum minimal 12 botol, atau hasil yang lebih luar biasa setelah 3-6 bulan. Sebaiknya ketika ada pasien yang mau konsumsi Mengkudu mohon dipastikan mereka secara rutin akan meminum minimal 12 botol (meskipun mereka membelinya perbotol). Sampaikan sejak awal bahwa mengkonsumsi Mengkudu 1 atau 2 botol bagi beberapa pasien belum tentu memberikan reaksi yang positif.

Meskipun kenyataannya di lapangan, banyak menemukan pasien-pasien yang sudah mendapatkan hasil yang bagus walau baru minum 2 botol, 1 botol atau bahkan baru 1/2 botol. Karena setiap tubuh manusia berbeda-beda dan kondisi kesehatan pasien berbeda-beda maka secara rata-rata hasilnya bisa terlihat minimal setelah mengkonsumsi 12 botol.

Jadi pastikan si pasien untuk komitmen mengkonsumsi minimal 12 botol secara rutin dan sesuai dosis atau mereka tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal. Sejak awal kita sudah mengingatkan mereka untuk tidak komplain jika sudah minum beberapa botol tapi belum ada hasilnya. Jangan pernah menjanjikan perubahan yang cepat, karena memang uji klinis Mengkudu membutuhkan konsistensi terapi minimal 3-6 bulan, baru akan mendapatkan hasil yang maksimal.

Walaupun kenyataannya banyak yang mendapatkan hasil jauh lebih cepat dari yang kita sampaikan. Jika kita janji 3-6 bulan, tetapi seminggu sudah ada hasil, tentu pasien akan sangat puas. Tetapi sebaliknya, jika kita janji sebulan tetapi sudah dua bulan tidak ada hasil, pasti pasien akan kecewa.

3. DETOKSIFIKASI
Setiap kita meminum herbal, termasuk Mengkudu, dibeberapa orang akan ada proses detoksifikasi (dikeluarkannya racun dari tubuh pasien) seperti : buang-buang air, muntah-munta, sering pipis, keringat berlebih, feses kehitam-hitaman, darah kotor keluar, dsb. Apalagi untuk pasien yang memiliki masalah pencernaan atau yang sudah terlalu sering mengkonsumsi obat-obatan kimia. Tenangkan pasien, itu adalah proses yang alami dan wajar bahkan menyehatkan.

4. HEALING CRISIS
Setiap minum Mengkudu pada sebagian pasien akan mengalami healing crisis (proses perbaikan tetapi rasanya seperti pemburukan). Contoh Healing Crisis, setelah minum Mengkudu diantaranya;
  • Pasien dengan masalah pencernaan (maag atau typus) jadi melilit perutnya atau sering buang-buang air. 
  • Pasien dengan masalah di kepala jadi pusing-pusing. 
  • Pasien darah tinggi atau darah rendah tensinya semakin naik atau semakin turun. 
  • Pasien Diabetes, gula darah semakin naik atau semakin turun. 
  • Pasien kolesterol, kolesterol semakin naik dan sebagainya.
Jika hal-hal tersebut di atas terjadi, sampaikan ke pasien tenang saja, itu bagian dari proses penyembuhan. Biasanya kondisi ini terjadi antar 2 hari - 2 pekan tergantung seberapa parah penyakit yang diderita oleh pasien. Yang harus dilakukan ketika Detoksifikasi dan Healing Crisis adalah mengkonsumsi sebanyak-banyak air putih (2,5 liter utk wanita dan 3,5 liter utk laki-laki).

5. KEIKHLASAN
Penelitian medis menunjukkan semakin seorang pasien ikhlas menghadapi penyakitnya, maka hormon kebahagiaan akan banyak keluar dari tubuh kita, dan hormon inilah yang kemudian atas izin Allah meningkatkan kemampuan diri untuk melawan semua penyakit yang ada dalam tubuh kita. Terapi Mengkudu adalah penyempurna ikhtiar, salah satu hal mendasar yang harus dilakukan pasien agar cepat sembuh adalah ikhlas menerima penyakit yang dideritanya.

6. DOA DAN AMAL SHALEH

Insya Allah, kita sangat yakin penyakit datang dari Allah dan kesembuhan juga milik Allah. Mohon juga diingatkan kepada pasien untuk banyak meminta kepada Allah kesembuhan dengan terus memperbanyak istighfar, meningkatkan ibadah seperti shalat dan sedekah, serta mohon maaf pada orang tua, istri/suami dan anak-anak. Jangan sampai pasien malah menambatkan keyakinannya pada Mengkudu bukan pada Allah.

7. DOSIS
Minum Mengkudu sebaiknya pada saat perut kosong. Meskipun pasien memiliki maag kronis, sebaiknya diminum saat perut kosong, karena penyerapannya menjadi optimal. Rasa buah mungkin ada yang asam tetapi semua buah sifatnya Basa. Orang maag karena kadar Asam di lambung sangat tinggi, begitu Mengkudu yang notabene buah masuk ke pencernaan justru menetralisir sifat Asam di lambung dengan kekuatan Basa Noni. Kalau tidak kuat juga dengan sakit maagnya, silahkan minum 30 menit setelah makan.

Berikut dosis yang bisa dijadikan patokan untuk pasien yang akan terapi Mengkudu :

A. Pasien Penyakit Infeksi, Virus, Bakteri, Gangguan Darah (catatannya sedang menderita/diserang)

Jenis penyakit   : DBD, Typus, Hepatitis, dll. Dosisnya diberikan 7-8 ml/kg Berat Badan

Contoh :
  • Untuk berat badan 50 kg, dosis = 50 kg x 8 ml = 400 ml/hari 
  • Pemberiannya dibagi 6 kali/hari 
  • Atau bisa dengan 8 kali/hari

B. Pasien Kanker/Tumor Ganas

Orlando Doz (dosis dr. Orlando)
  • Hari Pertama s/d Keempat masing-masing 1.000 ml/hari, minum dibagi 4x 
  • Hari Ke-5 sd Ke-30 masing-masing 500 ml/hari, minum dibagi 4x 
  • Hari Ke-30 dst masing-masing 240 ml/hari, minum dibagi 4x
Dosis ini tidak terlalu banyak digunakan karena sifatnya yg tdk mudah dipastikan…

Loading Doz (dosis dengan nilai yang sangat tinggi)
9 ml – 10 ml/kg Berat Badan
Contoh : untuk berat badan 50 kg, dosis = 50 kg x 10 ml = 500 ml/hari
  • Cukup dibagi 3 kali sehari = 3 x 170 ml/hari 
  • Cukup dibagi 4 kali sehari = 4 x 125 ml/hari
Catatan :
Apabila penyakit kanker atau penyakit berat lainnya sudah di atas stadium 3, maka pemberian dosisnya adalah 1000 ml/hari
  • Cukup dibagi 4 kali = 4 x 250 ml/hari 
  • Cukup dibagi 5 kali = 5 x 200 ml/hari
Untuk memudahkan evaluasi perkembangan, pastikan pasien sebelum mengkonsumsi Mengkudu sudah melakukan cek Tumor Marker (catatan keganasan tumor atau kanker).

Ingat, Dosis ini berlaku jika tidak ada masalah Jantung Koroner dan/atau Gagal Ginjal. Jika komplikasi dengan Jantung Koroner dan/atau Gagal Ginjal, maka lihat dosis mana yang paling kecil, itulah yang kita berikan.

C. Pasien Jantung Koroner (bukan jantung yang lain)

Minggu ke-1 : 10 ml pagi dan 10 ml malam
Minggu ke-2 : 15 ml pagi dan 15 ml malam
Minggu ke-3 : 20 ml pagi dan 20 ml malam
Minggu ke-4 : 25 ml pagi dan 25 ml malam
Minggu ke-5 : 30 ml pagi dan 30 ml malam
Minggu ke-6 : 35 ml pagi dan 35 ml malam
Minggu ke-7 : 40 ml pagi dan 40 ml malam
Minggu ke-8 dan seterusnya : 45 ml pagi dan 45 ml malam

Ketika ada keluhan jantung pasien sangat berdebar ketika dosisnya dinaikan, maka kembali ke dosis sebelumnya. Seminggu kemudian coba naikkan lagi 5 ml. Jika sudah tidak berdebar, lanjutkan dengan dosis yang ditingkatkan setiap minggu. Jika terjadi komplikasi Jantung Koroner dengan Gagal Ginjal, lihat dosis mana yang paling sedikit, itulah yang kita berikan.

D. Pasien Gagal Ginjal

Khusus untuk pasien Gagal Ginjal baik yang sudah cuci darah maupun belum, maka dibutuhkan seorang pendamping pasien yang sangat telaten dan disiplin. Sebelum memberikan dosis kita harus meminta pasien mengecek nilai Kalium, Ureum, Kreatinin, HB dan mengukur berat badannya. Setelah mendapatkan nilai Kalium, Ureum, Kreatinin, HB dan berat badannya, maka kita bisa keluarkan dosis yang tepat untuk pasien tersebut. Dan seminggu kemudian, pasien harus kembali mengecek nilai Kalium, Ureum, Kreatinin, HB dan mengukur berat badannya. Dosis diberikan lagi sesuai nilai Kalium, Ureum, Kreatinin, HB dan Berat Badan minggu tersebut.

Jadi dosis untuk Gagal Ginjal setiap pekannya bisa berubah-ubah tergantung nilai Kalium, Ureum, Kreatinin, HB dan berat badannya.

Jika terjadi komplikasi dengan Gagal Ginjal dan Jantung Koroner, lihat dosis mana yang paling sedikit, itulah yang kita berikan.

E. Pasien PENYAKIT LAIN

(diabetes, stroke, darah tinggi, kolesterol, asam urat, persendian, haid, atsma, paru-paru, liver dll).

Dosis penyakit-penyakit tersebut sangat mudah dan menjadi sebuah seni memberikannya, patokannya sederhana;
  • Jika masalahnya ringan, berikan 60 ml pagi dan 60 ml malam untuk yang bekerja/beraktifitas atau berikan 40 ml pagi, 40 ml siang dan 40 ml malam untuk yang tidak bekerja/beraktifitas. 
  • Jika masalahnya sedang, berikan 90 ml pagi dan 90 ml malam untuk yang bekerja/beraktifitas atau berikan 60 ml pagi, 60 ml siang dan 60 ml malam untuk yang tidak bekerja/beraktifitas. 
  • Jika masalahnya berat, berikan 120 ml pagi dan 120 ml malam untuk yang bekerja/beraktifitas atau berikan 60 ml sebanyak 4x (jarak minum 6 jam sekali). 
  • Yang Merasa Sehat atau Sekedar Menjaga Stamina, minimal minum 30 ml pagi dan 30 ml malam lebih optimal jika 60 ml pagi dan 60 ml malam.

Sekali lagi dosis ini berlaku jika tidak ada masalah jantung koroner dan atau gagal ginjal, jika terjadi komplikasi dengan jantung koroner dan atau gagal ginjal, maka lihat dosis mana yang paling sedikit itulah yang kita berikan.

Tetapi jika penyakit lainnya ini (selain jantung koroner dan gagal ginjal) komplikasi dengan kanker, maka berikan dosis kanker, secara otomatis Mengkudu juga bekerja untuk penyakit lainnya.

TIPS Agar Hasil Terapi Menjadi Maksimal

  1. Tidak ada yang dapat menyembuhkan penyakit Anda kecuali Allah Ta’ala. Maka berdoalah setiap Anda akan melakukan terapi. 
  2. Terapi Mengkudu adalah Penyempurna Ikhtiar Anda dalam mendapatkan kesembuhan dari Allah Ta’ala. 
  3. Terapi Mengkudu tidak berdiri sendiri. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, maka ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan, yakni : 
  4. Mengkudu akan bekerja dengan efektif jika asupan air mencukupi. Konsumsi air yang sedikit (kurang dari 2,5 liter/hari) akan menyebabkan volume darah Anda sedikit dan kemampuan darah dalam mengangkut oksigen dan nutrisi menjadi sangat terganggu. Terapi Noni Anda akan berakhir dengan kegagalan jika asupan air tidak Anda perhatikan. Karena saat Anda sehat pun, tubuh Anda membutuhkan cairan minimal 2,5 liter/hari. Kurang dari itu, tubuh Anda akan melemah dan kemudian mudah sakit, ringkih. Apalagi saat melakukan terapi. Ini WAJIB. 
  5. Yang paling pertama dan utama, tubuh sangat butuh OKSIGEN. Maka upaya Anda dalam mensupplay oksigen berkualitas tinggi sebanyak mungkin menjadi sarana juga bagi keberhasilan Anda dalam terapi Mengkudu. Supplay oksigen yang paling ideal adalah oksigen yang dihirup dari udara pegunungan. Jika Anda tinggal di kota, maka usahakan lingkungan Anda tidak terlalu parah tingkat polusi udaranya. Keberhasilan Anda mendapatkan lingkungan udara yang bersih juga akan menentukan tingkat keberhasilan Anda dalam terapi Mengkudu. Semakin parah tingkat polusi udaranya semakin sulit Anda mendapatkan oksigen yang berkualitas, lalu bagaimana Anda bisa mengharapkan keberhasilan yang cepat dan maksimal ??? 
  6. Mengkudu sepenuhnya adalah nutrisi dari buah yang segar dan alami. Dalam ilmu gizi, sebanyak apapun nutrisi yang Anda konsumsi tetapi jika asupan mineral tubuh Anda rendah, maka jumlah nutrisi yang diserap juga akan sedikit sehingga hasilnya jauh dari optimal. Mineral terbaik nomer 1 di dunia adalah Air Zamzam, selanjutnya Air Laut Mati. Biasanya kita mendapatkan mineral dari sayuran dan buah-buahan. Mineral berfungsi menjadi katalisator (pemicu) terjadinya pembakaran terhadap zat-zat gizi yang masuk kedalam tubuh. 
  7. Kini, saatnya Anda konsumsi Mengkudu. Minumlah dengan dosis yang tepat, tidak boleh kurang. Minum dalam keadaan perut kosong. Setiap Anda minum, sebelum Anda telan, tahanlah selama 20 detik di bawah lidah. Selesai minum ucapkan hamdallah dan bangunlah suasana hati yang menggembirakan, menyenangkan dan positif agar terapi Anda bekerja dengan optimal.

Catatan;
  • Air juga mengandung oksigen. Maka upaya Anda mendapatkan air dengan kualitas tinggi, misalkan air hexagonal, air beroksigen tinggi, air dengan filterisasi (bukan air dengan ozonisasi) juga merupakan ikhtiar yang sangat bagus dan mendekatkan Anda kepada keberhasilan yang tinggi. 
  • Saat Anda bernapas pendek, maka udara yang Anda hirup juga sedikit, begitu pula dengan kandungan oksigennya. Lakukan pernapasan yang baik, misal : ambil 8 ketukan, tahan 4 ketukan, lepaskan 8 ketukan. Atau lakukan teknik pernapasan yang lain yang Anda ketahui dengan baik.
SUMBER : dari berbagai sumber

                                      Rp 150,000,-  (isi 630 ml)           Rp 75,000,- (isi 300 ml) 
      
DIBUKA KESEMPATAN UNTUK MEMBUKA 
GERAI MENGKUDU
DICARI AGEN & DISTRIBUTOR
UNTUK PEMASARAN DISELURUH INDONESIA

silahkan hubungi :
0812 84 5959 19, 0817 6898 120
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar